Identitas Buku :

1. Judul : RUMAH UNTUK ALIE
2. Pengarang : Lenn Liu
3. Penerbit : PT Tekad Media Cakrawala
4. ISBN : 978-623-09-7961-3
5. Tebal Halaman : 262 halaman

Biografi Penulis :

Lenn Liu merupakan anak perempuan kelahiran 22 Januari. Perihal hobi, Liu tak punyai hobi tetap, ia sempat punya hobi melukis, lalu Liu tidak melanjutkan hobinya karena tidak tertarik lagi. Liu mulai menulis dari tahun 2023. Di tahun sebelumnya Liu juga pernah menulis cerita, namun tak ia publish karena ragu. Lalu meyakinkan kembali untuk menulis pada akhir tahun 2023 ini dengan genre angst.

Deskripsi Buku :

Alie Ishala Samantha, 16 tahun, tak pernah mengira hidupnya akan sepelik ini. Alie hidup dalam keluarga yang dulunya penuh kasih, tetapi setelah kematian ibunya lima tahun lalu, ia dituduh sebagai penyebabnya. Ia mendapatkan cacian, penolakan, dan rasa sakit dari ayah serta keempat kakaknya Sadipta, Rendra, Samuel, dan Natta. Hidup Alie kini terasa bagai di neraka, rumah yang seharusnya menjadi tempat berlindung malah menjadi tempat penyiksaan fisik dan mental. Pertanyaan kerap menghampiri Alie, sampai kapan dia harus mengalami ini semua, dan apakah rumah ini kelak akan menjadi rumah lagi untuknya. Novel ini adalah perjalanan emosional Alie dalam mencari kehangatan dan penerimaan yang hilang.

Kelebihan Buku :

Novel ini memberikan pesan moral tentang pentingnya kasih sayang keluarga, perjuangan untuk bangkit dari trauma, dan mencari tempat yang aman. Buku ini juga relevan dengan isu perundungan dan kekerasan dalam keluarga yang sering kali tidak terdeteksi.

Selain itu, kelebihan yang dimiliki novel ini adalah tampilan sampulnya saja sudah bisa menarik perhatian semua orang yang melihatnya, dengan ilustrasi seorang anak perempuan kecil yang duduk di dekat jendela sambil melipat kakinya berhasil memberikan nuansa kesepian dan kesendirian yang dapat membuat pembaca penasaran dengan buku ini hanya dengan melihat sampul bukunya saja. Karakter utama Alie, digambarkan sangat kuat dan cara penulisan ceritanya begitu nyata sehingga emosi pembaca benar-benar terkuras.

Kelemahan Buku :

Kelemahan buku ini ada beberapa bagian alur dalam cerita yang terasa lambat, terutama di bagian pertengahan cerita. Hal ini dapat membuat beberapa pembaca merasa kurang terikat atau bahkan sedikit bosan saat mengikuti perkembangan cerita. Selain itu, keterlambatan alur cerita ini berpotensi mengurangi intensitas ketegangan dan emosi yang telah di bangun sejak awal, sehingga dinamika cerita terasa sedikit terhambat.