Tak Masalah Jadi Orang Introvert
Judul Buku : Tak Masalah Jadi Orang Introvert
Penulis : Sylvia Loehken
ISBN : 978-602-06-3408-1
Halaman : vi 307 hlm
Tahun Terbit : 2016
TAK MASALAH JADI ORANG INTROVER
Sebagian besar buku bisnis, komunikasi, dan kesuksesan berfokus pada kaum ekstrover yang memang terlahir nyaman dalam berhubungan, berbicara, dan menjadi pusat perhatian. Namun, 30% dari populasi manusia adalah introver, dan buku ini bisa membantu mereka menemukan suaranya. Kau ekstrover pun direkomendasikan untuk mempelajarinya agar mampu memahami kaum introver dan memperlakukannya dengan baik. Buku ini mengidentifikasi 10 kekuatan spesifik yang dimiliki kaum introver, seperti kemandirian, ketekunan, dan kemampuan menulis, dan 10 hambatan spesifik yang sering kali harus dihadapi seperti stimulasi berlebih, keinginan untuk terlihat intelektual, dan ketakutan menghadapi konflik. Didukung dengan hasil penelitian psikologi terbaru dan pengalaman membimbing kaum introver di area kerja, buku ini berisi saran-saran praktis yang mudah diaplikasikan ke dalam kehidupan pribadi, baik dalam menjalin hubungan dengan teman, kekasih, dan keluarga maupun hubungan profesional dalam bekerja.
Introver sering kurang terlihat, padahal mereka ada di mana-mana. Orang pendiam yang enggan bicara dalam situasi sosial akan dengan mudah disebut ‘antisosial’. Ini tidak adil. Introversi dan kualitas-kualitas seperti sikap ramah atau ketertarikan pada sesama manusia merupakan karakteristik kepribadian yang sangat berbeda.
Semua orang adalah mahluk sosial. Kita saling membutuhkan. Semua orang perlu memperhatikan orrang lain agar dapat menentukan norma perilaku yang dianggap wajar. Sosok introver juga dapat merasa lebih nyaman sewaktu bersama orang lain, tetapi ada bedanya. Kaum introver memerlukan lebh sedikit rangsangan; banyak hal terjadi dalam pikiran mereka tanpa pencetus dari luar, berbeda dengan pikiran kaum ekstrover. Ini sebenarnya orang pendiam sering merasa acara sosial membuat mereka tidak berdaya, jadi mereka berusah memasang pertahanan diri: mereka mengajukan beberapa persyaratan yang sangat tegas, atau memilih posisi yang pasif ketimbang secara aktif mendekati orang lain. Kaum introver juga lebih menyukai bentuk komunikasi yang lain: mereka lebih suka berbincang dengan satu atau dua orang dalam waktu yang sama, ketimbang dengan banyak orang sekaligus. Dan, betapa pun menggugah perbincangan yang terjadi, energi yang diinvestasikan di situ hanya dapat digantikan ketika rangsangan tersebut diproses dalam periode istirahat. Sendirian.
Seperti yang dikatakan penulisnya, “Buku ini disusun berdasarkan pola pikir dan pola komunikasi orang-orang introver: dari dalam ke luar, diawali dengan pemeriksaan kepribadian. Sehingga buat kaum introver Seakan ada orang yang benar-benar memahami, dan jauh lebih mengenali diri serta tantangan-tantangan yang seringkali dihadapi.
Menariknya, penulis menyertakan kumpulan pribadi orang introver yang menonjol, dan saya sangat terkagum-kagum, nama-nama tokoh besar di dunia yang saya tahu ternyata orang-orang introver, sebut saja Warren Buffets, Bill Gates, Barack Obama, Angela Markel, Steven Spielberg, Avril Lavigne, Claudie Shiffer, Di luar semua itu, ada satu hal yang membuat mereka sukses: mereka tetap jujur kepada diri sendiri, menerima sifat introver dan semua kualitas mereka yang lain, bersikaplah jujur kepada diri sendiri sebagai seorang introver, kerjakan yang sesuai bagi Anda dan kebutuhan-kebutuhan Anda. Anda dan kekuatan-kekuatan Anda sebagai sosok pendiam akan mengubah dunia secara diam-diam, seperti orang-orang dalam daftar tadi.
Kaum introver memiliki sisi analitis yang baik seperti halnya Presiden Barack Obama dengan berbagai kebijakannya, Bill Gates dengan ide pembuatan Microsoft dan lainnya. Selain sisi analitis yang baik, mereka juga bisa menjadi pendengar yang baik sehingga ia bisa memiliki sisi analisis yang mumpuni. Karena sikapnya yang terbiasa dengan berpikir analitik membuat mereka menjadi pribadi dengan pemikiran yang hebat.
Walau memiliki kelebihan, seorang introver juga memiliki kekurangan yang perlu dikembangkan agar menjadi pribadi sukses. Terkadang orang introver sulit memulai suatu pembicaraan dan terlihat tidak begitu aktif di dalamnya, sehingga salah satu cara agar tidak menjadi pasif dalam berkomunikasi biasanya mereka akan menggunakan teks dan berlatih sebelum memulai suatu pembicaraan. Mereka kadang disibukkan dengan pemikirannya sendiri sehingga kadang bersikap acuh terhadap lingkungan sekitarnya. Namun, jika mereka mau membuka diri sedikit mereka bisa menjadi pribadi yang menyenangkan sama dengan orang ekstrovert.
Kekuatan sosok introvert
Sosok introvert cenderung kritis terhadap diri sendiri. Orang-orang pendiam ini seringkali terlalu kritis terhadap diri sendiri dan sering melakukan upaya untuk bisa menemukan kelebihan mereka. Namun kekuatan-kekuatan tersebut kadang justru terlewatkan dan cenderung tidak kelihatan. Kekuatan lain seorang introvert adalah rangkaian otak dan sistem saraf otonom mereka secara khusus telah disetel untuk berkonsentrasi, belajar, berefleksi diri, dan mengingat.
Hambatan-hambatan seorang introvert
Hambatan utama para introvert adalah rasa takut yang berlebihan, terlalu memperhatikan detail, sikap pasif dan tak jarang melarikan diri, dan ketidakluwesan dalam berkomunikasi. Hambatan-hambatan tersebut bisa dihadapi dengan cara mengatasi rasa takut dengan sadar, dan mencari sumber energi.
Kelebihan Buku setebal 305 halaman ini cocok dibaca oleh semua kalangan, khususnya orang dengan kepribadian introver. Karena penulis memberikan rekomendasi kegiatan yang dapat dilakukan untuk mengembangkan potensi diri dalam dunia sosial dan kerja untuk seorang introver. Hal tersebut penting karena seorang introver akan cenderung mendapatkan tantangan dalam melakukan interaksi sosial dan memiliki relasi dengan orang lain.